Posts Subscribe comment Comments

YouTube Jadi Rumah Produksi Video?

YouTube (youtube.com)
 
Kurang dari dua minggu setelah Google mengakuisisi perusahaan layanan video on-demand, Widevine, kabarnya YouTube berencana untuk mengakuisisi konten premiumnya sendiri.

Menurut rumor yang beredar, YouTube di tengah proses penjajakan akuisisi Next New Networks, seperti dikutip New York Times, Kamis 16 Desember 2010.

Sebagaimana diketahui, Next New Network adalah penyedia video online independen. Perusahaan yang berkantor di New York itu mewadahi 25 merek dagang (film dan serial TV) yang secara reguler muncul sebagai video yang paling sering ditonton di YouTube.

Di tahun 2010 saja, dua video hasil produksi Next New Networks berhasil menjadi video yang paling banyak diputar di YouTube, yaitu The Gregory Brothers dengan judul Bed Intruder Song, dan The Key of Awesome’s Ke$ha parody bertajuk Glitter Puke.

Keduanya mencatat 110 juta kali putar di situs YouTube. Meski demikian, jumlah tersebut cukup banyak karena disumbangkan oleh mayoritas pengguna YouTube di Amerika, kurang cukup untuk merepresentasikannya secara global.

Kedua serial tersebut menjadi tonggak baru dalam kesuksesan Next New Networks di tahun 2010, sekaligus menggenapi pencapaian perusahaan start-up bermodal US$26 juta itu yang konon telah melampaui 1,2 miliar video view sepanjang tahun ini.

Jika berhasil, akuisisi ini akan sejalan dengan aksi korporasi Google mengakuisisi Widevine. Karena, jika disinergikan dengan konten-konten video premium Next New Networks di YouTube, maka pengguna dapat lebih mudah menikmati konten video di YouTube. Sementara YouTube dapat mengembangkan bisnis produksi konten video dengan mulus ke depannya.

Bukan tidak mungkin jika nantinya YouTube berfungsi ganda, tidak hanya sebagai situs penyedia video sharing user-generated, ia juga membuka ladang penghasilan baru melalui konten premium berbayar dari bisnis tersebut.

0

Silahkan Tulis Komentar Anda ...